Selamat Datang Di


SUDIN Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Pemkot Jakarta Utara bekerja sama dengan jakartautara.com menggelar pembagian akta kelahiran bagi 50 warga dan pemberian Kartu Identitas Pendatang (KIP) kepada 109 warga pendatang di RW 5 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Rabu (12/5/2010). Tujuan acara ini membantu warga tak mampu yang belum memiliki akta kelahiran anaknya, mengingat sebentar lagi memasuki musim pendaftaran sekolah.
Acara ini langsung disambut antusias warga pedatang yang akan mendapatkan KIP. Mereka berharap identitas selama ini sebagai pendatang bisa tercatat di pengurus RT/RW.

Pembagian akta kelahiran dan KIP langsung diserahkan Wakil Walikota Jakarta Utara Atma Sanjaya yang didampingi Kasudin Dukcapil Edison Sianturi. "Pemberian akta kelahiran ini merupakan program Pemerintah Provinis DKI Jakarta dalam memberikan pelayanan kepada warga terutama bagi warga miskin yang belum memiliki akta kelahiran anaknya. Mengingat akta kelahiran merupakan surat penting sebagai bukti legalitas anak di mata hukum.," kata Atma.

Lebih lanjut Atma menambahkan, layanan ini adalah bentuk kepedulian Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan kepuasan masyarakat selain layanan di kantor kelurahan, layanan hari libur dan layanan malam hari. Mengingat kesibukan warga Jakarta yang selama ini tak punya kesempatan waktu mengurus surat-surat penting seperti akte kelahiran, karena sebentar lagi akan memasuki bulan pendafataran sekolah.


Sementara Topik (30), warga RT 1/5 Semper Barat penerima akta kelahiran gratis ini sangat berterima kasih. Mengingat akta kelahiran anaknya ini akan digunakan sebagai persyaratan masuk SD. "Selama ini saya tak mengerti cara mengurus akta mas! Apalagi mendengar informasi kalau sudah telat biayanya bisa satu juta, untunglah ada layanan seperti ini," ujarnya.

Selain pemberian akta kelahiran, pelayanan pembuatan KIP juga digelar di kantor RW 5 Semper Barat. Animo warga pendatang yang tidak memiliki KTP DKI ini cukup banyak. Bahkan untuk mendapatkannya mereka terpaksa harus antri. "Saya belum punya KTP DKI pak! Sudah lima bulan tinggal di Jakarta, dengan adanya KIP ini setidaknya tak cemas dan takut lagi dalam beraktivitas karena sudah memiliki indentitas," kata Joko (34), asal Tegal yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang sayur sesaat menjawab pertanyaan wakil Walikota.


Dalam kegiatan ini hadir juga Camat Cilincing Junaidi, Lurah Semper Barat Fredi Setiawan, dan sejumlah tokoh masyarakat. Layanan KIP di buka mulai pukul 07.00-10.00 Wib. Warga yang datang juga disajikan musik dangdut. Acara ditutup dengan penyerahan secara simbolis oleh Wakil Walikota kepada enam warga penerima akta kelahiran. O bian

Foto Gallery

Penggemar

Kritik dan Saran

Sampaikan saran dan kritik anda melalui email di semperbarat@gmail.com