Selamat Datang Di

Semper Barat- WARGA Semper yang huniannya berdekatan dengan Kali Cakung Lama (KCL) meminta Sudin PU Air Pemkot Jakarta Utara untuk melakukan normalisasi kali tersebut. Pasalnya kondisi KCL kian mengecil dan lumpurnya mengeras. Jika dibiarkan, KCL tidak akan mampu menampung debit air. Sehingga air bisa meluap ke pemukiman warga.



"Sejauh ini air di KCL belum meluap. Namun warga tetap khawatir jika hujan deras mengguyur maka pemukiman warga bakal diterjang banjir," kata Amiruddin (45), Ketua RT 1/5 Semper Barat, Cilincing.
Amiruddin menambahkan, KCL merupakan kali besar yang dilintasi beberapa kelurahan, di antaranya Sukapura, Tugu Selatan, Pegangsaan Dua, Semper Barat, dan Semper Timur. KCL bermuara ke Cakung Draine sebelum menuju ke laut. Akibat kondisinya mengecil dan arus air terhambat dan mudah naik ke permukaan saat hujan deras turun.
Lurah Semper Barat Fredi Setiawan menuturkan, KCL yang melintas di wilayahnya merupakan kali vital. Ada beberapa anak kali yang menjadi penghubungnya yakni Kali Progo dan Kali Gubuk Genteng. Pihaknya sudah mengajukan usulan tersebut agar segera diperbaiki. "Tahun lalu Kali Gubuk Genteng sudah diturap. Namun belum tuntas, diharapkan pada 2010 ini bisa rampung," tuturnya.
Menanggapi hal ini, Kasudin PU Air Jakarta Utara Irvan Amtha menjelaskan, perbaikan KCL dilakukan secara bertahap. Untuk tahun anggaran 2010 direncanakan pengurasan lumpur dan penurapan di Kali Begog (Anak Kali Cakung Lama) kawasan Semper Timur. "Kita mulai perbaikannya dari muara hingga hulu, supaya air yang berasal dari hulu mudah mengalir menuju muara laut," tuturnya.
Ditambahkan Irvan, perbaikan Kali Begog ini karena kali tersebut merupakan kali penghubung menuju Cakung Draine dan Kali Begog merupakan satu-satunya kali besar yang menerima banyak air dari sejumlah saluran air yang berada di kawasan Cilincing. Di antaranya Kali Progo maupun KCL yang melintas dari Pegangsaan Dua, Sukapura, Tugu Selatan, dan Semper Barat. O rubian/dd

Foto Gallery

Penggemar

Kritik dan Saran

Sampaikan saran dan kritik anda melalui email di semperbarat@gmail.com